Komunitas Ini Membuat Saya Rajin Baca Alquran

Saya ini orangnya cenderung lebih mudah bekerja sendiri, tapi bukan berarti tidak bisa bekerjasama dalam tim. Saya suka jalan sendiri, tapi bukan berarti tak suka pergi berramai-ramai bersama yang lain. Saya suka menyendiri, tapi bukan berarti harus diam saja ketika berkumpul dengan orang lain.

Ya, itulah saya. Kadang bisa menempatkan diri dalam sebuah situasi, kadang juga tidak. Maka, ketika seorang teman mengajak saya pada sebuah komunitas, saya tak langsung terima. Saya pikir-pikir dulu, apakah komunitas itu akan membawa manfaat buat saya, apakah saya bisa bergaul dengan orang-orang di komunitas itu, apakah ada uang yang harus dikeluarkan, dan sebagainya. Sang teman adalah orang yang sama yang menawari saya ikut arisan dan langsung saya tolak. Arisan, walau tak jelek, tapi bagi saya ikut satu arisan saja di lingkungan rumah sudah cukup. Bukan uangnya yang penting, karena nilainya mungkin bagi sebagian orang kecil, tapi manfaatnya yang utama. Saya bisa bertemu dengan tetangga yang sehari-hari malah jarang bertemu karena mereka sibuk bekerja atau mengurus keluarga. Maklum, saya tinggal di lingkungan komplek perumahan.

Lalu, komunitas apa yang ditawarkan sang teman? Pernah dengar ODOJ (One Day One Juz)? Tentu sering, ya kan. ODOJ adalah komunitas yang mengajak para anggotanya untuk saling menyemangati dalam membaca Alquran sebanyak 1 juz per hari. Komunitas yang ditawarkan sang teman ini semacam ODOJ, hanya saja jumlah juz yang dibaca bukan 1 juz tapi cuma setengah juz. 


 Sumber gambar dari sini

Sang teman 'mengompori' saya. "Ayolah, cuma setengah juz", "Insyaallah kegiatan ini positif dan kita bisa saling menyemangati di jalan Allah", dan rayuan semacamnya. Bismillah, dengan niat ibadah dan menambah saudara, akhirnya saya ikut komunitas ini!

Awalnya berat. Apanya yang berat? Bukan, bukan karena setengah juznya. Insyaallah sih, setengah atau 1 juz kalau sudah niat karena Allah, halangan apapun akan dilalui. Juga, tak akan makan waktu sampai satu jam. Yang membuat saya berat adalah, ya gitu itu, saya tak terlalu suka diatur. Kalau saya mau baca Alquran, ya tinggal baca saja, tak harus menunggu orang lain dan terserah saya mau baca berapa halaman. 

Tapi...subhanallah. Setelah dijalani, semuanya terasa ringan dan nyaman. Dengan teratur membaca Alquran, bukan saja mengiri jiwa kita dengan nutrisi yang menyehatkan. Tapi belajar disiplin dengan sendirinya. Membaca Alquran karena malu belum setor bacaan setengah juz, lama-lama menjadi membaca Alquran karena kebutuhan jiwa. Ada yang kurang kalau satu hari nggak baca Alquran.

Dalam sebuah hadist Rasulullah SAW dikatakan, "Dari Abdullah bin Amru bin Ash, dari Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam beliau berkata, “Puasalah tiga hari dalam satu bulan.” Aku berkata, “Aku mampu untuk lebih banyak dari itu, wahai Rasulullah.” Namun beliau tetap melarang, hingga akhirnya beliau mengatakan, “Puasalah sehari dan berbukalah sehari, dan bacalah Al-Qur’an (khatamkanlah) dalam sebulan.” Aku berkata, “Aku mampu lebih dari itu, wahai Rasulullah?” Beliau terus melarang hingga batas tiga hari. (HR. Bukhari)

 Sumber gambar dari sini

Jika satu bulan adalah 30 hari, maka kita hendaknya membaca Alquran sehari 1 juz. Inilah yang mendasarkan adanya gerakan ODOJ. Di komunitas yang saya ikuti, memang hanya setengah juz yang wajib dilaporkan, sisanya terserah kita. Jika memang kita bisa menyelesaikan 1 juz per hari, syukur alhamdulillah. Kita tidak dipaksa karena kita sendiri tentunya sudah mengetahui keutamaan membaca Alquran. Kita justru saling menyemangati dan bahkan membantu menyelesaikan bacaan Alquran teman kita yang tertinggal.

Keutamaan membaca Alquran sendiri, antara lain:
  • Alquran akan menjadi syafaat di hari kiamat
  • Alquran akan menjadi pembela orang yang membacanya di akhirat
  • Sebaik-baik amalan adalah orang yang belajar dan mengajarkan Alquran
  • Membaca Alquran lalu mendapat kesusahan dalam membacanya, mendapat 2 pahala
  • Mu'min yang membaca Alquran seperti buah yang harum dan sedap rasanya.
  • Allah SWT mengangkat derajat mereka yang membaca Alquran
  • Paham akan Alquran akan menjadi teladan bagi orang lain
  • Membaca Alquran mendatangkan ketenangan (sakinah)
  • Yang tidak membaca Alquran bagai rumah yang roboh.
  • Membaca dan membaguskan bacaan Alquran akan mendapat kebaikan
  • Orang yang fasih membaca Alquran lebih layak sebagai imam.
  • Pada masa Rasulullah SAW, beliau mengutamakan sahabat yang berpegang teguh pada Alquran untuk dikebumikan terlebih dulu.
  • Setiap 1 huruf, Allah SWT berikan 10 pahala.
Yuk, kita ramaikan rumah kita dengan bacaan Alquran. Insyaallah, kita bisa!

Sumber referensi:


Comments

  1. Alhamdulillaah, mudah-mudahan berkah ya mak komunitasnya.. Saya belum terlalu minat ikutan komunitas ODOJ dan semacamnya, khawatir merasa dipaksakan kalau sebanyak itu, soalnya saya kalau baca Al-Qur'an belum sebanyak itu..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau yg saya ikuti setengah juz mak...itu pun masih banyak halangannya...ayo mak semangat baca Alqurannya..

      Delete
  2. Makin jarang yang membaca Al Quran dengan alasan sibuk kerja atau sekolah, termasuk saya, semoga menambah semangat :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin...yuk mak..lagi meningkatkan semangat juga

      Delete
  3. Subhanallah, akupun mau juga mbak :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iua mba...awalnya sy jg berat..karena ga suka diatur. Tp karena teratur baca jd kangen.kalo belum.baca Alquran.hr itu

      Delete
  4. Wah inspiratif banget mbak mudah-mudahan aku bisa juga one day one juz

    ReplyDelete
  5. Saya belum berani ikut komunitas tersebut mak. Memang banyak temen2 yg sudah ikutan, entah kenapa belum manteb. Soalnya juga saya sehari baru bisa baca dua muka sambil baca artinya. Semoga lain kali sudah manteb mak.

    ReplyDelete
  6. Suami sy dl ikutan ODOJ. Awalnya mmg smooth ngantor jg baca Al Quran tp skrg udh g lg krn udh ga bs disetor lg. Saya sendiri cukup positif memandang ke ODOJ sbgi pengingat utk khatam alquran. Cm mekanisme lelang bg yg g bs sy krg sepaham

    ReplyDelete
    Replies
    1. saya sih ambil positifnya aja untuk membiasakan membaca Alquran, yg saya ikuti ini 1/2 juz per hari. Memang ibadah tak bisa dipaksakan karena kondisi tiap orang berbeda :)

      Delete

Post a Comment

Terimakasih sudah meninggalkan komentar yang baik dan sopan.

Popular posts from this blog

6 Perbedaan Belanja Online dan Toko Konvensional

Cara Mudah Mendapatkan Kuota Internet Gratis

Semakin Bersyukur di Usia Cantik