Sentuhan Kain Tradisional Pada Produk Fashion

Kain tradisional bisa diartikan sebagai kain yang menjadi ciri khas etnik tertentu di Indonesia. Misalnya kain batik, kain ulos, dan sebagainya. Batik sendiri jenisnya banyak tergantung motif dan daerah asalnya.

Pertanyaannya adalah, sudah sejauh manakah kita mengenal kain tradisional negeri kita? Oke, kita mungkin sudah tau dan mengenal berbagai kain etnik atau tradisional dari pelajaran di sekolah. Tapi mengenakannya mungkin masih terbatas pada acara adat atau formal saja. Untuk dipakai sehari-hari, memakai kain etnik rasanya tabu. Hanya orang di daerah atau yang sudah tua yang masih mengenakannya.

Kain tradisional indonesia

Waktu saya kecil, nenek saya masih pakai kebaya dan kain tradisional sehari-hari loh. Kayanya sih nggak ribet karena sudah terbiasa. Secara tak langsung, nenek mengenalkan saya sama kain tradisional. Ibu saya juga mengenalkan kain tradisional dengan cara menghadiahi saya beberapa lembar kain tradisional menjelang kelahiran anak pertama. Walau begitu, cuma satu motif yang saya tahu yaitu motif rereng atau loreng karena gampang dikenali dari bentuk lorengnya yang seperti loreng macan.

Sekarang kain tradisional atau etnik makin dikenal luas karena pemakaiannya tak terbatas pada baju daerah atau acara adat saja. Banyak desainer yang dengan kesadaran tinggi dan kecintaan penuh, berusaha agar kain tradisional Indonesia makin dikenal dan dicintai lewat produk yang mereka buat. Terutama ddikenal dan dicintai oleh anak muda Indonesia, dimana budaya asing mudah sekali masuk dan diserap oleh mereka.

Sentuhan kain tradisional banyak ditemukan diantaranya dalam produk fashion. Misalnya baju, tas, dan sepatu. Inovasi terus menerus dibuat sedemikian rupa sehingga anak muda pun cinta dan mengenal kain tradisional lewat produk tersebut.

The warna indonesia


Adalah The Warna Indonesia, sebuah brand sepatu yang berdiri sejak pertengahan tahun 2013. The Warna memiliki visi untuk mengangkat kain etnik Indonesia agar lebih diminati dan menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Target pasarnya adalah para generasi muda, karena ditangan generasi muda inilah salah satu warisan budaya Indonesia akan berkembang dan tetap terjaga kelestariannya.

Penggunaan kata Warna mempunyai filosofi tersendiri. Bukan hanya berarti warna merah, biru atauhijau, akan tetapi Warna merupakan singkatan dari Warisan Nusantara. The Warna mempunyai komitmen untuk menggunakan kain-kain tradisional Indonesia, melestarikan kain etnik indonesia dan memperkenalkan lagi ke masyarakat di tingkat nasional dan international.

Kata Indonesia di bagian akhir penamaan brand-nya, bertujuan memberitahukan bahwa produk tersebut merupakan hasil karya tangan pengrajin Indonesia. Dalam proses produksi, The Warna merangkul para pengrajin sepatu yang memang sudah berpengalaman puluhan tahun di industri ini, agar dapat menghasilkan produk yang nyaman untuk digunakan dalam kegiatan sehari-hari.

The warna indonesia


Saya sendiri sudah menggunakan sepatu dari The Warna Indonesia, ketika menghadiri Diabetes Gathering di sebuah rumah sakit dekat rumah. Saya pikir acaranya semi formal. Menggunakan sepatu etnik ke acara tersebut, rasanya pas.

Saya memakai flatshoes The Warna model El
Black nomor 38. Dari pertamakali lihat modelnya di fanspage The Warna, saya sudah jatuh hati dengan kombinasi hitam dan putih dari sepatu ini. Berbahan suede, sepatu ini dihiasi batik kalimantan dan benang emas di pinggiran motifnya. Sederhana namun tetap elegan.

Saya smpat deg-degan juga sebelum sepatunya datang. Apakah cukup, kekecilan atau kebesaran? Tapi ternyata passs banget. Syukurlaaah.

Sepatu The Warna bisa dibeli secara online di www.thewarna.com. Sedikit tips dari saya ketika membeli sepatu online:

1. Pastikan ukuran sepatu sesuai dengan ukuran kaki

Ukuran 38 bagi saya, kadang pas, kebesaran, atau kekecilan. Kalau kita tak ingin kecewa, tanyakan terlebih dulu ukuran sepatu yang ada, sesuai tidak dengan ukuran kaki.

2. Pastikan bahan sepatu nyaman di kaki


Sepatu akan melindungi kaki. Jangan sampai bahan yang tak nyaman malah merusak kaki. Saya pernah membeli sepatu yang solnya keras sekali. Modelnya sih bagus, tapi karena saya tak nyaman akhirnya malah tak terpakai.

Kalau teman-teman ingin melihat model sepatu The Warna lainnya, bisa lihat di websitenya atau fanspage The Warna. Disana banyak pilihan warna dan motif kain tradisionalnya. Buat anak muda, warna-warna yang cerah bisa jadi pilihan. Ternyata sentuhan kain tradisional pada pada produk fashion -seperti flatshoes The Warna- membuat produk tersebut jadi unik dan cantik.


Comments

  1. wah.. warna ama motifnya cantik banget mba.. cocok bersanding buat acara apa aja sepertinya

    ReplyDelete
  2. Waah sepatunya kece bangeet..
    Aku suka segala sesuatu yg berbau tradisional..

    ReplyDelete
  3. Jadi punya ciri khas ya kalau pakai kain tradisional.

    ReplyDelete
  4. Kepengen koleksi sepatu the warna jadinya, harga ramah di kantong tapi modelnyaa eksklusif bener. Apalagi motifnya mantap.

    ReplyDelete
  5. The Warna cantik cantik ya, koleksinya, jadi kepingin punya

    ReplyDelete
  6. keren sepatunya buat koleksi, cuma perawatannya juga harus extra teratur.

    ReplyDelete
  7. Sepatunya manis sekali, mba. Desainnya simpel tapi cakep. Pengen punya deh. Ntar buka2 fanspagenya ah :)

    ReplyDelete
  8. Kece banget bund, ini cucok bgt buat ke kondangan :D

    ReplyDelete
  9. aku juga suka kain nusantara, apalagi bahan batik, sering bikin baju

    ReplyDelete
  10. Wah, say baru tau ada brand sepatu bernama the warna, cuman sayangnya disokuskan ke perempuan ya.. Tapi nggak apa-apa. Saya warga Indonesia selayaknya mendukung brand yang punya visi untuk mengangkat kain etnik Indonesia.

    Btw, terima kasih ya kak sudah mampir utk berkomentar di kandanglana.com :)

    ReplyDelete
  11. Batik paling nyaman kalau dipakai di rumah, dasteran hehe nyamannn bangett, dingin

    ReplyDelete
  12. Alhamdulillah... Makasih kaka cantik telah melangkah bersama The Warna Indonesia, dan makasih pula ulasanya di blog super keren ini, semoga ini menjadi berkah bagi kita semua dan Allah SWT senantiasa membalas kebaikan kakak... Aamiin.. :)

    ReplyDelete

Post a Comment

Terimakasih sudah meninggalkan komentar yang baik dan sopan.

Popular posts from this blog

6 Perbedaan Belanja Online dan Toko Konvensional

Cara Mudah Mendapatkan Kuota Internet Gratis

Semakin Bersyukur di Usia Cantik