Posts

Showing posts from September, 2015

Punya Kartu Nama, Haruskah?

Image
Commuter Line (CL) Jurusan Tanah Abang baru saja berlalu, padahal saya dan beberapa penumpang lain sudah berusaha berlari menjangkaunya. Yaaa, bukan rejeki. Saya pun harus menunggu beberapa menit lagi CL dengan jurusan yang sama. Saya duduk di bangku besi yang masih kosong. Orang-orang mulai berdatangan kembali satu persatu. Seorang wanita berjilbab cokelat muda duduk di samping saya lalu bertanya, “Jurusan Tanah Abang jam 8.30 an ya datangnya?” “Duh maaf, saya nggak hafal jadwalnya. Tapi memang sepertinya harus menunggu soalnya CL jurusan yang sama baru aja lewat.” Jawab saya. Dari situ, obrolan kami berlanjut. Dia bertanya saya mau kemana. Saya jawab, meghadiri undangan talkshow sebagai blogger di sebuah gedung di Jakarta. Eh, tak taunya, dia juga seorang yang melek media sosial. Dia punya toko online yang menjual berbagai macam barang, namun dia lebih fokus pada penjualan puding karakter yang dia bikin sendiri. Dia juga sesekali menghadiri acara komunitas seper

Saat Wanita Bicara di “Woman Talk”

Image
Hari Minggu tanggal 20 September kemarin, saya berkesempatan hadir dalam sebuah Talkshow bertajuk “Woman Talk, Saatnya Kami Bicara Tentang Poligami, KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga), dan Perselingkuhan”. Ehem, seram ya temanya. Sesuatu yang bagi sebagian wanita dihindari untuk diperbincangkan karena sensitif. Tapi, karena berniat ingin menambah ilmu, saya pun hadir di sana. Bertempat di gedung BPPT, Jalan MH Thamrin Jakarta Pusat, Talkshow tersebut diisi oleh 2 pembicara. Pembicara pertama adalah Irma Rahayu , seorang life coach , penulis buku best seller, founder Emotional Healing Indonesia (EHI). Pembicara kedua adalah Aisha Maharani, founder Halal Corner. Talkshow dipandu oleh Indadari Mirdayanti, istri dari Cesar yang dulu terkenal karena goyang cesar-nya.

Donat Madu Yang Semanis Madu

Image
Donat. Siapa yang tak suka makanan dengan ciri khas lubang di tengah ini. Sejak masuk ke Indonesia tahun 60-an, satu persatu gerai donat bermunculan seperti Dunkin Donut, J-co, dan Krispy Kreme. Masyarakat asli Indonesia pun tak kalah meramaikan dunia per-donat-an dengan berbagai kreasi donatnya seperti donat kampung, donat kentang, dan sebagainya. Beberapa waktu yang lalu, saya harus pulang ke kampung di Kuningan Jawa Barat karena satu urusan yang mendadak. Di perjalanan saat terpikir ingin membeli oleh-oleh, suami mengusulkan membeli donat madu karena ia melihat informasi di internet mengenai makanan ini. Terus terang, saya baru dengar. Ternyata donat madu adalah donat yang menambahkan madu ke dalam adonannya dan mengurangi gula sehingga akan lebih sehat. Moto donat madu adalah “Get Healthy Get Flavour”.

#OOTDAlaAku: Casual But Stylish

Image
Hasil jepretan anak 4 tahun^^ Foto di atas adalah outfit of the day (OOTD) saat saya jalan-jalan ke luar kota sama keluarga. Untuk acara santai seperi itu, saya suka pakai baju yang kasual (sederhana) tapi ingin juga sedikit bergaya (stylish).  Atasan yang bagian bawahnya berbentuk segitiga ini saya dapatkan di sebuah toko online. Saya membelinya di sana karena punya voucher belanja gratis. Pertama kali melihatnya, saya langsung jatuh cinta. Baju itu begitu sederhana tapi tetap ada gaya yang ditonjolkan. Warnanya kalem, nggak ngejreng yang bisa bikin jadi pusat perhatian. Harganya juga terjangkau, masih di bawah 100 ribu.

Tamu Dari Andalusia

Image
Beberapa waktu lalu, masjid komplek saya kedatangan tamu. Namanya ustadz Yasin Maymir. Siapa sih beliau? Nama lengkapnya Yasin Maymir Carlo. Lahir di Carasas, Venezuela, pembawaannya begitu dewasa. Beliau berani memutuskan menikah di usia 20 tahun. Sekarang tinggal di Granada, Spanyol, bersama istri dan 2 putrinya, Surur (4 th) dan Aliya Nurtin (2 th). Istrinya -Fatima Margarit- adalah putri dari Syech Umar Felife Margarit, seorang mursyid thoreqot naqshbandiyya nazimiyya . Yasin Maymir   saat ini merintis usaha di bidang Travel Muslim Andalusia ( erentour.com ). Beliau juga seorang Ahli sejarah Islam di Andalusia. Beliau aktif di kegiatan Tasawuf, penggiat dzikir, sholawat dan qasidah Andalusia. Setiap hari sabtu beliau memimpin dzikir Ibu-Ibu Majlis Taklim di Granada. Beliau tak akan memejamkan mata di waktu malam, sebelum mengakhiri kegiatannya hari itu dengan dzikir sekitar satu jam. Beliau bangun untuk tahajud, sholat shubuh dan menutup dzikir subuh dengan surat AL Mul

Nongkrong Asyik di Warung Mee

Image
Pagi itu saya sibuk bongkar lemari, pilih baju yang sesuai untuk pergi nongkrong. Apa? Nongkrong? Duh, emak-emak, berhijab, nongkrong. Nggak nyambung amat ya. Ssst, tenang. Yang ini nongkrong isitmewa karena diserta bincang-bincang tenang bisnis kuliner oleh pelaku bisnisnya. Saya mau ‘nyuri’ ilmu dari ahlinya. Saya senang pakai baju-baju yang kasual namun tetap menutup aurat untuk acara yang santai seperti ini. Tapi ternyata banyak baju yang lagi antri di mesin cuci, jadi ya sudah pakai baju yang ada walau berasa mau kondangan karena pakai longdress /gamis. Menurut kitab gaul, nongkrong artinya kongko-kongko bersama teman, biasanya seumur, melibatkan pembicaraan segala macam hal, mulai dari yang remeh sampai yang serius. Jadi, nongkrong tak selalu bermakna negatif.  Kali ini, saya mau ‘nongkrong’ sama teman-teman blogger di salah satu tempat nongkrong Jakarta , Waroeng Mee. Pemiliknya, mas Hendy sama mbak Nilamsari mau bagi-bagi ilmu bisnis kuliner mereka. Siapa tau kan, sua