Mengambil Hikmah Dari Film Merry Riana
Judul: Merry Riana
Pemain: Chelsea Islan, Dion
Wiyoko, Kimberly Rider, dan lain-lain
Produksi: MD Pictures
Tahun: 2014
Saat kerusuhan yang terjadi tahun
1998 di Jakarta, Merry Riana adalah salah satu korbannya. Ayah Merry
mengirimnya ke Singapura untuk menemui Om Hans, agar terhindar dari kerusuhan. Merry
pun menemui Om Hans. Sayangnya, orang yang hendak ditemui tidak ada dan sudah
pergi dengan meninggalkan tunggakan uang sewa.
Merry pun menemui seorang
sahabatnya bernama Irene. Merry tinggal di asrama kampus Irene, padahal
seharusnya selain mahasiswa kampus tidak diperbolehkan. Ketika akhirnya
ketahuan pihak kampus, Merry tiba-tiba memutuskan hendak mendaftar di kampus
terebut agar ia diperbolehkan tinggal di asrama. Merry mengajukan pinjaman
pendidikan. Pihak kampus pun menyetujui, dengan syarat ada penjamin Merry yang
sudah 2 tahun lebih menjadi mahasiswa di sana.
Irene memperkenalkan Merry pada
Alfa, seorang mahasiswa senior di kampus itu. Alfa awalnya enggan menjadi
penjamin Merry. Namun Merry berusaha menunjukkan bahwa ia bisa mencari
penghasilan di negeri Singa itu untuk melunasi hutang pendidikannya. Hari itu
juga Merry mencari pekerjaan ke sana kemari.
Irene sebenarnya jatuh cinta pada
Alfa. Namun, Alfa malah menyukai Merry. Merry sendiri menolak cinta Alfa karena
merasa tidak enak pada Irene sahabatnya.
Suatu hari, Irene melihat Merry
dan Alfa di Singapore Flyer. Irene pun merasa cemburu dan marah pada Merry. Irene
mengursir Merry dari kamarnya. Merry merasa sedih dan menghindari Alva yang
membuat persahabatannya dengan Irene retak. Alva berusaha menjelaskan pada
Merry bahwa ia hanya berusaha untuk jujur.
Hubungan merry dan Alfa pun
membaik, sementara Irene pergi entah kemana. Alfa selalu ada di sisi Merry saat
Merry mencari pekerjaan, atau saat Merry ditipu oleh orang sehingga uangnya
sebesar 200 dolar melayang. Merry dan Alva mencoba bisnis lain. Mereka mendapatkan
keuntungan dari bisnis itu sedikit demi sedikit. Merry sangat antusias sampai
melupakan perasaan Alva padanya. Alva yang merasa tidak dihargai perasaannya,
meninggalkan Merry. Alfa memberikan cincin yang sedianya hendak diberikan pada
Merry, kepada wanita pengamen yang ditemuinya di jalan.
Sepeninggal Alfa, Merry mengalami
kerugian di bisnisnya. Ia pun harus memulai lagi dari awal. Ia memulai usahanya
sebagai agen asuransi. Setiap hari dia kesana kemari mencari orang yang akan
berasuransi. Merry akhirnya bertemu cik Noor yang pernah ditemuinya di sebuah
taman, saat ia pertamakali tiba di Singapura. Awalnya Merry hanya ingin
menolong Cik Noor. Karena tertarik dengan kepribadian Merry, cik Noor pun
akhirnya mau berinvestasi melalui Merry dengan jumlah yang cukup besar.
Lalu, bagaimana hubungan Merry
dan Alfa? Juga, Merry dan Irene? Akankah Merry menerima Alva dan bertemu
kembali dengan Irene?
![]() |
Sumber: http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Merry_riana_msd.jpg&filetimestamp=20150130073052& |
***
Saya termasuk telat sekali
menonton film ini. Tapi, tentunya tidak ada kata telat untuk memetik sebuah
hikmah. Ya kan?
Salut dengan perjuangan Merry
Riana untuk memulai hidup di Singapura. Bayangkan saja, ini negeri asing dan
hanya kenal dengan 2 orang saja. Tekad untuk terlepas dari keadaan buruk di
negeri sendiri lah yang membuat Merry mau melakukan apapun demi masa depan yang
lebih baik. Walaupun tekadnya itu sempat tumbang dan Merry ingin pulang ke
tanah air (seburuk apapun negeri sendiri, tetap membuat rindu), ibunya
menasihatinya untuk tetap meneruskan apa yang dimulai oleh Merry.
Saya sempat pengen mewek juga,
jadi teringat masa dulu ketika saya mencari pekerjaan kesana kemari selepas
kuliah. Sementara teman-teman satu angkatan juga sudah menyebar ke berbagai
kota untuk menjalani pekerjaan mereka atau mengikuti pasangan mereka. Rasanya begitu
nelangsa. Pekerjaan belum dapat, jodoh apalagi, teman tak ada yang bisa ditemui.
Namun, akhirnya waktu menjawab. Berkat usaha dan doa, saya pun menemukan jodoh
dan pekerjaan yang disukai.
Begitu juga Merry. Berkat kegigihannya,
dia bisa mendapat 1 juta dolar pertamanya di usia belia, 26 tahun. Merry pun
menyadari akhirnya, uang bukan segalanya. Ia perlu pasangan untuk berbagi.
Oh ya, satu lagi. Doa orangtua
juga punya andil dalam kesuksesan seseorang. Dalam agama saya, doa orangtua
untuk anaknya itu mustajab. Makanya, orangtua harus berhati-hati mengucap kata
buruk supaya tak menjadi kenyataan. Jika memiliki anak yang sedang berjuang di
negeri orang seorang diri, pasti doa orangtua tiada putus untuk kesuksesan
anaknya. Mungkin itu juga yang dilakukan orangtua Merry.
memang udah banyak yang rekomendasiin film ini, karena baguuss banget.. tapi aku juga telat nonton mak :3 #mendingtelatdaripadagak
ReplyDeleteiya betul mak :D
Deleteabis baca-baca kaya'a seru juga, saya belum nnton :D
ReplyDeletesaya jugaa termasuk jarang nonton..ini tetiba dapat link filmnya dan ternyata seru
DeleteHaduuhh..bagus bgt ni film kayanya. Telat bgt saat pengen nonton udah ga di puter lagi di bioskop domisili saya saat itu
ReplyDeletesaya jg nonton via yutub
DeleteAku jarang nonton film... tapi aku khusus meluangkan waktu utk bisa nonton film Merry Riana. Walau aku suka dengan filmnya... tapi aku lebih suka baca bukunya. Lebih asyik bagiku hehehe
ReplyDeletega punya bukunya mak :(
Deleteterima kasih telah berbagi info....
ReplyDeletesalam kenal dan salam sukses......
salam sukses juga
Deleteaku belum nonton mak, semakin penasaran karena pemeran merry adalah chelsea islan :D
ReplyDeletefansnya ya mak??
DeleteWaaa...aku blm liat juga mbak.....nunggu diputer ditv aja lah....:-) minimal dah tau sedikit sinopsisnya dr tulisan ini. Tfs:-)
ReplyDeletedi yutub kalo nyari2 udah ada mak:)
DeleteFilm ini memang bagus mbak. dah nonton 2x dah.... hehe.... nangis juga
ReplyDeleteWah..sampe 2x ya mak
DeleteLinknya dong mba sekalian heheh :)
ReplyDeletehttps://www.youtube.com/watch?v=5DVt2SOsPwI
Deletekalo gabisa, coba search dg kata kunci "merry riana full movie
banyak yaa penggemar film ini, jadi penasaran..kebayang perjuangannya di negeri orang..aku nganggu setahun aja rasanya stres pisan, untung bisa nulis dan kirim ke media, tombo stres :D
ReplyDeletekalo banyak kegiatan jd ga stres ya mba
Deletejadi penasaran ingin nonton..soalnya pas baca penuh dengan hikmah yang menyentuh..
ReplyDeletemakasih bos infonya dan semoga bermanfaat
ReplyDelete