Thank you, Brother!
Sebelum menikah,
saya suka sekali melihat-lihat model busana muslimah di majalah atau Koran lalu
mencontek sendiri model baju tersebut dengan sedikit modifikasi, sebelum
akhirnya saya bawa hasil modifikasi rancangan baju itu ke tukang jahir
langganan. Rasanya..ya seneng aja, lebih puas dengan baju hasil pilihan
sendiri. Makanya, amih (panggilan saya buat ibu) pernah bilang sama saya,
kira-kira begini katanya, “Susah nyari baju buat kamu, dibeliin juga nggak
kepake.”
Duh, ternyata
saya ada bakat keras kepala juga ya, maafkan ya mih. Tapi sekarang sih biasanya
apa yang amih pilihkan buat saya cocok aja. Mungkin karena saya sudah jadi
ibu-ibu ya jadi pilihan fashionnya tak jauh beda, walau tetap ada yang beda. Dulu
waktu remaja, punya pilihan sendiri dengan gaya dan idealisme sendiri.
Booth Brother Indonesia akan ada di Pekan Raya Indonesia di ICE BSD sampai 6 November 2016 |
Kalau dulu Cuma corat-coret
membuat sketsa baju sendiri, nah sekarang sudah punya anak dua dapat kesempatan
untuk menjahit baju pertamakalinya. Deg-degan juga sih saya, bisa tidak ya menggunakan mesin jahit.
Jadi, ceritanya ada Pekan Raya Indonesia 2016 di Indonesia Convention
Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang selatan. Salah satu booth
yang ada di sana yaitu booth Brother Indonesia, satu merek mesin jahit yang
cukup punya nama di Indonesia. Saya mengikuti workshop menjahit di booth
Brother pada hari Minggu tanggal 30 Oktober 2016 lalu.
Workshop dimulai
pukul 11 siang dengan dipandu oleh Mbak Astri Damayanti. Alat dan bahan sudah
disediakan jadi kita tinggal bawa badan saja. Pada workshop kali ini, saya mau
membuat baju batik. Langkah-langkah membuat baju batik menggunakan mesin jahit
Brother, kira-kira sebagai berikut:
1. Buat pola dulu
menggunakan kertas Koran. Kebetulan polanya udah dibuatkan sama mbak Astri,
enak kaaan.
Maaf. lagi sibuk >< |
2. Lipat dua
kain batik yang disediakan lalu tempatkan pola di atas kain. Pola disematkan di
kain menggunakan jarum pentul.
3. Gunting pola
dengan menggunakan gunting khusus kain. Sisakan bagian lengan untuk jahitan.
3. Gunakan
reader untuk menegaskan garis pinggir pola yang akan dijahit. Reader itu
bentuknya seperti roda runcing, seperti alat untuk membelah pizza hanya saja
bentuknya lebih mungil. Caranya, letakkan karbon merah diantara lipatan kain,
lalu tekan reader mengikuti garis pola. Nanti garisnya akan kelihatan di kain
bagian dalam sehingga memudahkan saat menjahit. Kita tinggal mengikuti garis
yang sudah ada ketika menjahit. Jangan lupa tekan yang keras readernya agar
garis tampak tebal.
pisau bulat bergerigi ini namanya reader untuk mencetak garis di pinggir pola |
4. Mulailah
menjahit. Cocokkan dulu pola baju untuk lalu mulai jahit bagian pundak dulu.
Menjahit menggunakan mesin jahit Brother awalnya terlihat susah, terutama
ketika memasang benang. Kok seperti rumit sekali, harus kemana dulu benang
dimasukkan, bagaimana cara memasang benang yang benar, dan sebagainya. Namun
tentunya semua butuh proses. Apalagi saya baru pertamakali menjahit menggunakan
mesin jahit Brother.
Dalam satu mesin
jahit, terdapat berbagai pola jahitan, mau lurus, zig zag, semuanya bisa, keren
ya. Kira-kira ada lebih dari 10 pola jahitan yang bisa kita gunakan dengan cara
memutar salah satu tombol mesin jahit. Tidak susah memilih pola jahitan karena
tiap nomor pola disertai ilustrasi polanya. Ada juga tombol untuk mengatur
kecepatan mesin sehingga untuk pemula seperti saya tak perlu khawatir mesin
jahit berjalan terlalu cepat.
saya teringat
dulu nenek atau ibu saya menggunakan mesin jahit manual berwarna hitam, tangan
dan kaki harus bergerak seimbang agar mesin bisa berjalan. Kalau menggunakan
mesin jahit Brother, kaki tidak terlalu cape karena tinggal menekan pedal dynamo
saja. Tangan bisa fokus memegang kain agar mengikuti pola jahitan. Menjahit
sepertinya bisa menjadi kegiatan mengasyikkan yang bisa melatih konsentrasi.
3. Untuk bagian
pundak, baju dijahit dengan pola lurus kemudian diobral agar rapi dan kuat.
Menggunakan mesin obras juga relative mudah. Yang kelihatan sulit itu bagi saya
memasukkan dan mengatur benang obras karena kelihatannya memerlukan lebih dari
satu benang obras. Mesin obras bisa memotong sendiri pinggiran bajunya sehingga
hasil obrasan rapi.
4. Sekarang
giliran pinggiran baju yang dijahit dengan pola zig-zag. Nanti kalau sudah
selesai semua pinggirannya dijahit dengan pola zig-zag, kita bisa gunting
pinggiran baju mengikuti garis zig-zag menggunakan gunting kecil.
Tadaaa, baju
batiknya sudah jadi. Ini baju batik model kalong gitu, jadi seperti ada
sayapnya dan sebaiknya memakai inner di dalamnya. Kalau tidak, ketiak kita
bakal mudah terlihat. Total 4 jam loh menyelesaikan satu baju sederhana ini,
dipotong waktu makan, duuuh (lap keringet :D). Jam 15.00 workshop selesai dan
saya buru-buru pamit karena belum shalat dan cuaca juga mendung dan hujan.
Anak-anak di rumah pasti sudah menunggu ibunya pulang.
Setelah
mengikuti workshop, saya terbayang-bayang mesin jahit Brother nih. Rasanya,
senang ya kalau punya mesin jahit di rumah, tak usah pergi ke tukang permak
kalau sedikit-sedikit ada baju yang bolong. Kalau mau hari raya, tinggal
membuat baju sesuak kita untuk keluarga. Harapannya sih, suatu saat bisa punya
satu mesin ini di rumah.
Baju batiknya sudah jadi, yeaay! |
Oh ya, untuk
teman-teman yang ingin mengikuti workshop menjahit menggunakan mesin jahir
Brother atau mendapatkan informasi promo mesin jahit Brother, coba hubungi
Brother Indonesia untuk mendapatkan informasi detailnya. Untuk pekan Raya
Indonesia 2016 di ICE BSD sendiri, masih berlangsung sampai tanggall 6 November
2016. Jadi, masih ada kesempatan buat teman-teman yang ingin melihat-lihat atau
mencoba mesin jahit Brother di Booth Brother Indonesia. Kata Mbak Astri, setiap
hari ada saja lelang di booth Brother Indonesia. Bahkan, pernah ada lelang
mesin jahit Brother seharga 500 ribu! Aaah, mau banget deh kalau sedang ada
rejekinya mah.
Oh ya, kalau
teman-teman ingin mengunjungi Booth Brother di Pekan Raya Indonesia 2016,
disediakan shuttle bus gratis loh menuju ICE BSD dari Bintaro Exchange Mall,
AEON Mall & Sunburst, Summarecon Mall Serpong, BSD Junction, dan Stasiun
Rawabuntu. Yuk, kunjungi media sosial Brother Indonesia untuk informasi
detailnya.
Thank you
Brother, sudah memberikan pengalaman menjahit yang pertama untuk saya.
Facebook:
Brother Indonesia
Instagram:
@brotherindonesia
Twitter:
@broter_indo
Waah keren, bisa jahit.
ReplyDeleteSaya tidak pernah tertarik belajar jahit, Mbak tapi saya mengagumi orang2 yang bisa menjahit.
belum bisa banget lah mba, baru pertamakalinya saya juga
DeleteAku dari duluuu pengen bangeeet biaa jahit sampe udah beli sgala macam peralatan loh ky buku pola, penggaris krtas, dll, tp ga jadi2 belajar. Mungkin hrs beli mesinnya dulu ya biar tekad makin bulat hihihi
ReplyDeleteada mulai 1 juta an mba mesin jahit :)
DeleteAaaaakkkk mau banget ya mbaaa, kalo ada lelang mesin jahit 500 ribu *mata langsung bersinar sinar :)
ReplyDeleteiya ih muraaah, tapi harus pantengin terus booth nya :)
DeleteAduuuh mupeng. Pengen banget ikut workshop ini. Bandung kapan, ya. Preman-preman begini juga aku dulu hobi jahit. Taplak, baju boneka, dan sapu tangan jadi produk andalanku. Zaman mesin jahit yang diijek itu. :D
ReplyDeletekalo teh Nia ikut workshop brother pasti langsung bisa karena udah pernah megang mesin jahit
DeleteHebat mbak bisa njahit baju. Aku blm pernah nyoba...tp kayaknya sih nggak bakalan tlaten. Biasanya cuma njahit kancing lepas doang😀
ReplyDeletebelum bisa beneran sih mba kan baru pertamakali jadi banyak harus nyoba berkali-kali
DeleteMau dong belajar menjahit. Btw, saya baru tahu ada mesin jahit brother, dulu mah mesin ketikku yang merk-nya brother
ReplyDeleteIya mba selain mesin jahit ada juga printer brother
Deletesalut deh sama orang-orang yang bisa jahit :)
ReplyDeletemasih belajar mba, baru sekali ikut workshop
DeleteAku belum pernah menjahit sama sekali, mba. Salut nih. Menjahit sehari udh dapat baju euy ;)
ReplyDeletebaju sederhana mba
Deletewah langsung jadi mak, asyik ya
ReplyDeleteiya langsung jadi salnya sederhana banget mak
DeleteMbak Astri kasih yang simple ya mbak, jadi kita sebagai pemula mudah memahami cara jahitnya 😀😀😀
ReplyDeleteiya, simpel banget tapi saya masih kesusahan aja karena emang baru pertama pisan pegang mesin :)
Deletewah batiknya unyu, Mba. Fresh banget ya, warnanya ijo
ReplyDelete