Pemerintah Di Sumsel Kesulitan Memenuhi Target Vaksin Untuk Lansia

 

 

            Demi bisa bertahan melewati masa pandemi ini berbagai cara diupayakan oleh para tenaga medis untuk mengurangi penyeberannya. Salah satu cara yang saat ini sedang dilakukan yaitu dengan memberikan vaksin covid kepada masyarakat. Dengan diberikannya vaksin covid ini diharapkan masyarakat memiliki daya taha tubuh yang kuat dan juga bisa mengurangi resiko penyebaran virus covid.

            Saat ini hampir seluruh wilayah di Indonesia sedang gencar – gencarnya melakukan vaksinasi kepada masyarakatnya. Tidak terkecuali daerah Sumatera Selatan yang juga sampai saat ini masih berusaha memenuhi target masyarakat yang harus di vaksin. Menurut berita Sumsel yang ada diketahui jumlah masyarakat yang sudah divaksin saat ini mencapai angka 80,5 persen.

vaksin covid untuk lansia
Ilustrasi: pixabay


            Namun ternyata cakupan 80 persen tersebut masih belum mencakup total lansia yang sudah diberi vaksin. Sampai saat ini pihak dinas Kesehatan sumetera selatan masih berusaha untuk memenuhi kebutuhan vaksin lansia yang belum mencapai 70 persen. Sulitnya koordinasi serta banyaknya data yang dibutuhkan membuat vaksin untuk para lansia ini mengalami kesulitan untuk mendapatkan vaksin.

            Hingga saat ini baru lima daerah di sumatera selatan yang baru mendapatkan vaksin bagi para lansiannya. Lima daerah yang sudah mendapatkan vaksin tersebut antara lain daerah Empat Lawang sekitar 10,5 persen, daerah Musi Rawas Atas sekitar 99,7 persen, daerah Ogan Komering Ulu sekitar 80,43 persen, daerah Musi Rawas sekitar 76,7 persen, dan daerah Lahat sekitar 77,8 persen.

            Sisanya masih ada 12 daerah lagi yang persenan angka vaksin lansianya masih berada dibawah angkan 50 persen. Jika dilihat secara keseluruh sejauh ini pemberian vaksin dosis 1 kepada para lansia baru berada di angka 65 persen. Sedangkan untuk pemberian vaksin dosis 2 kepada para lansia baru berada di angka 32 persen. Tentunya persenan angka tersebut masih berada dibawah target yang ditentukan yakni minimal 70 persen.

            Akhirnya demi mencapai target keberhasilan vaksin yang dibuthkan pihak pemerintah pusat provinsi Sumatera Selatan pun mengeluarkan surat edaran terkait pemberian vaksin tersebut. Tidak hanya bagi lansia saja tetapi saat ini pemberian booster vaksin kepada masyarakat yang berusia diatas 18 tahun pun sudah mulai digencarkan.

            Jadi nantinya bukan hanya target 70 persen vaksin kepada lansia saja yang harus dipenuhi, melainka  juga target pemberian vaksin booster kepada masyarakat yang masih memiliki usia produktif. Selain itu pemberian vaksin kepada anak yang masih berada di usia kisaran 6 – 11 tahun pun kini sudah mulai dilakukan.

            Bahkan dalam surat edaran Dinas Kesehatan pun dijelaskan tentang percepatan pemberian vaksin kepada para pelajar. Hal tersebut dilakukan demi mendukung program pembelajaran tatap muka 100 persen yang akan dilakukan nantinya. Jenis vaksin yang akan diberikan kepada anak berusia 6 – 11 tahun ini berupa vaksin Sinovac dan juga vaksin Bio Farma.

            Jadi saat ini pihak Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan cukup memiliki banyak PR terkait pemberian vaksin ini. Diharapkan kepada masyarakat sumatera selatan agar kooperatif dalam pelaksanaan pemberian vaksin ini. Karena semakin besar angka pemberian vaksin maka akan semakin besar pula kesempatan untuk bisa mulai kembali melakukan aktivitasnya yang dulu bisa dilakukan.

            Semoga saja selama mencapai target pemenuhan angka vaksin tersebut baik pihak tenaga Kesehatan, pihak penyedia vaksin, dan juga masyarakatnya tidak memiliki kendala yang berarti.

Comments

Popular posts from this blog

6 Perbedaan Belanja Online dan Toko Konvensional

Cara Mudah Mendapatkan Kuota Internet Gratis

Semakin Bersyukur di Usia Cantik