4 Kota Yang Penuh Kenangan

Kuningan adalah kota tempat saya dilahirkan dan dibesarkan. Tahu dimana kota Kuningan? Seringkali ketika saya menyebut nama kota itu, orang mengira Kuningan yang berada di Jakarta. Atau, orang lebih mengenal Cirebon, kota yang lebih besar terletak tak jauh dari Kuningan.

Ya, Kuningan memang kota kecil. Tidak ada bioskop di sini. Orang harus datang ke Cirebon untuk menonton di bioskop atau berbelanja di tempat perbelanjaan yang lebih besar. Tapi, Kuningan juga punya banyak hal yang bisa dibanggakan. Misalnya tempat wisata alamnya yang banyak mengundang orang-orang dari kota lain untuk datang. 

Walaupun saya tak menetap di kota ini sekarang, kenangan tentang kota ini tak bisa lepas begitu saja. Kenangan saat kecil dan remaja. Orangtua saya masih ada di kota ini, pun anggota keluarga besar lainnya. Kota ini akan tetap jadi tempat kembali saya dari perantauan. Saya akan tetap merindukan hawanya yang sejuk, pemandangan Gunung Ciremai di kejauhan, serta sarapan pagi dengan surabi dan gorengan.

Pemandangan Gunung Ciremai di kota kecil Kuningan

Masa kuliah, saya habiskan di Kota Kembang Bandung selama kurang lebih 5 tahun, 3 tahun kuliah Diploma dan 2 tahun kuliah sarjana. Bandung menjadi saksi perjuangan seorang mahasiswa menyelesaikan pendidikannya, dan berusaha menjadi pribadi yang mandiri. Banyak kenangan di Bandung yang masih diingat. Kenangan pahit dan manis saat ada masalah dengan teman kos, kenangan saat berorganisasi, menghabiskan waktu jalan-jalan dan mengerjakan tugas dengan teman kuliah, dan sebagainya. 

Jakarta, adalah kota yang saya tinggali selanjutnya selama kurang lebih 3 tahun. Saya sempat bekerja di sebuah perusahaan penerbitan di Jakarta. Kota ini jadi saksi saya dan suami dalam membangun rumah tangga di tahun-tahun pertama. Di sini kami belajar bertetangga. Kami tiga kali pindah rumah kontrakan di Jakarta sebelum menemukan rumah yang kami tinggali sekarang di Tangerang. 

Ya, sekarang saya tinggal di pinggiram Kota Jakarta, tepatnya di Tangerang Selatan, bersama suami dan anak-anak sejak 9 tahun yang lalu. Saya membangun kenangan bersama keluarga di sini, kenangan saat anak-anak lahir dan bersekolah, kenangan dengan para tetangga. Apakah kota ini akan menjadi kota terakhir yang kami tinggali? Wallahu a’lam, hanya Allah SWT yang tahu. Kami tidak pernah tahu, apakah kota ini adalah bumi Allah yang terakhir kami tinggali atau akan ada lagi kota lainnya yang akan kami singgahi.